Tips Merawat Bola Voli Agar Awet dan Tahan Lama
3 mins read

Tips Merawat Bola Voli Agar Awet dan Tahan Lama

Tips Merawat Bola Voli Agar Awet dan Tahan Lama. Bola voli yang dirawat dengan baik bisa bertahan bertahun-tahun, tetap nyaman digunakan, dan performanya tidak menurun. Banyak pemain mengeluh bola cepat kempes, kulitnya mengelupas, atau pantulannya jadi tidak konsisten hanya karena kurang perhatian pada perawatan sehari-hari. Padahal, dengan kebiasaan sederhana seperti membersihkan secara rutin, menyimpan di tempat yang tepat, dan memeriksa tekanan udara, bola voli bisa awet meski sering dipakai untuk latihan intensif atau pertandingan. Tips berikut membantu menjaga kualitas bola agar tetap optimal dan tahan lama. BERITA OLAHRAGA

Membersihkan Bola dengan Cara yang Benar: Tips Merawat Bola Voli Agar Awet dan Tahan Lama

Kebersihan menjadi kunci utama agar material bola tidak cepat rusak. Setelah bermain, terutama di lapangan outdoor atau pantai, bola sering kotor oleh debu, pasir, atau keringat. Bersihkan segera dengan kain lembab yang bersih, tanpa menggunakan sabun keras, deterjen, atau bahan kimia kuat yang bisa merusak lapisan kulit sintetis maupun bladder di dalamnya. Cukup lap permukaan secara lembut hingga kotoran hilang, lalu keringkan dengan kain kering. Hindari merendam bola di air karena bisa membuat udara di dalam bocor atau material menyerap kelembaban berlebih. Membersihkan rutin mencegah penumpukan kotoran yang membuat grip bola berkurang dan permukaan jadi kasar.

Mengatur dan Memeriksa Tekanan Udara: Tips Merawat Bola Voli Agar Awet dan Tahan Lama

Tekanan udara yang tidak pas sering menjadi penyebab bola cepat rusak. Tekanan terlalu tinggi membuat bola keras, mudah retak saat dipukul keras, dan bladder rentan pecah. Sebaliknya, tekanan terlalu rendah menyebabkan bola kempes, pantulan lemah, dan bentuknya tidak bulat sempurna lagi. Periksa tekanan secara berkala menggunakan pengukur khusus, dan sesuaikan sesuai standar: sekitar 0,30-0,325 kg/cm² untuk bola indoor, serta 0,175-0,225 kg/cm² untuk bola pantai. Pompa hanya jika perlu, dan gunakan jarum yang dilumasi sedikit agar tidak merobek katup. Kebiasaan ini tidak hanya membuat bola nyaman dipakai, tapi juga memperpanjang umur bladder serta menjaga bentuk bola tetap ideal.

Penyimpanan yang Tepat dan Aman

Tempat penyimpanan sangat memengaruhi ketahanan bola. Jangan biarkan bola terpapar sinar matahari langsung dalam waktu lama karena panas bisa membuat material mengering, retak, atau warna memudar. Hindari juga tempat lembab atau berdebu tinggi yang menyebabkan jamur atau korosi pada katup. Simpan bola di tas khusus atau rak di ruangan bersuhu normal, jauh dari benda tajam yang bisa menggores permukaan. Saat tidak digunakan lama, kempiskan sedikit tekanan udara agar bladder tidak terus tegang, tapi jangan sampai benar-benar kempes. Selain itu, hindari menumpuk beban berat di atas bola karena bisa merubah bentuk permanen. Penyimpanan yang baik membuat bola siap pakai kapan saja tanpa kehilangan kualitas.

Kesimpulan

Merawat bola voli agar awet sebenarnya mudah jika dilakukan secara konsisten. Dari membersihkan dengan benar, menjaga tekanan udara ideal, hingga menyimpan di tempat aman, semua langkah ini saling mendukung untuk memperpanjang umur bola. Dengan perawatan tepat, bola tidak hanya tahan lama, tapi juga tetap memberikan performa terbaik saat passing, setting, atau spiking. Kebiasaan ini juga hemat biaya karena tidak perlu sering ganti bola baru. Pada akhirnya, bola yang terawat dengan baik membuat setiap sesi latihan atau pertandingan lebih menyenangkan dan maksimal.

BACA SELENGKAPNYA DI…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *